Minggu, 01 Maret 2015

07.52 - No comments

Anak Hebat


Dengan tubuh yang mungil dan pakaian seadaanya ia menghampiriku seraya tersenyum manis padaku,
"Dia lucu sekali." kagumku padanya.
 "Namanya siapa adek manis,?" dia hanya diam mendengar pertanyaanku,
"Eh, tapi..." aku termenung sejenak, sepertinya dia ingin mengucapkan sesuatu tapi aku tak mengerti apa yang dia katakan padaku.
Aku hanya tersenyum dan berusaha memahami apa yang ingin dia sampaikan padaku.
"Oh, manis sekali." aku terkagum ia menunjukiku sebuah buku mungkin ia ingin aku membaca untuknya.
Aku bersedia melakukannya dengan senang hati, tak kusangka begitu hebat anak ini, ia mungkin punya banyak kekurangan bahkan tubuh mungilnya yang tak begitu terawat membuat ia terlihat buruk dari anak-anak lainya, ah, tapi sekali lagi ia anak yang hebat bagiku, semangat yang tak pernah surut untuk tetap menimba ilmu dengan buku yang ia berikan padaku, aku tersenyum memandangnya. begitu mulia anak ini, ia penuh kekurangan tapi ia dikaruniai kelebihan yang tak dipunyai oleh orang yang sempurna. Ia yang kurang dari segi fisik, hal ini tak membuatnya berkecil hati, ia tetap ingin mengetahui dunia dengan ilmu. Ia sangat lucu.

"Bagaimana denganku? bagaimana dengan semangatku untuk mencari ilmu? bahkan aku dikaruniai fisik yang lebih sempurna dari anak itu? sekali lagi Allah menegur niatku dalam mencari ilmu melalui dia." Anak itu talah membangkitkan semangatku,
"Terimaksih dek, kau telah mengajari aku sesuatu yang sedikit aku lupakan selama ini" aku berbisik dalam hati sembari tersenyum padanya.
‪#‎smile‬

0 komentar:

Posting Komentar